Apabila seseorang bayi akan dilahirkan di dunia, ia bertanya kepada Allah swt, ia bertanya kepada Allah swt "Wahai Tuhanku, para malaikat yang ada disini mengatakan bahwa besok Engkau akan menempatkanku ke dunia. Lalu bagaimana caraku hidup disana Ya Allah. Sementara aku kecil dan lemah".
Allah swt menjawab, "Aku telah memilihkanmu satu malaikat untukmu. Dia yang akan mengasihimu dan menjagamu."
"Tapi disini, di dalam surga aku sudah bisa berlari, bernyanyi, bahkan bisa tertawa. Bagiku, ini sudah sangat membahagiakanku" kata bayi itu lagi.
Allah swt berkata, "Malaikatmu akan mengajarimu berjalan, bernyanyi untukmu, dan selalu tersenyum untuk dirimu tiap hari. Kamu akan merasakan kehangatan cintanya, yang dapat membuatmu lebih bahagia".
"Lalu, bagaimana aku bisa mengerti ketika orang - orang berbicara kepadaku dengan jutaan bahasa yang mereka miliki, sedangkan aku tidak memahami bahasa mereka ?" Tanya bayi itu lagi.
"Ketahuilah, malaikatmu akan berbicara kepadamu dengan bahasa yang indah yang pernah kau dengar. Dengan penuh kesabaran dan perhatian, ia akan mengajarimu berjuta - juta ragam bahasa yang ada didunia."
"Wahai Tuhanku, apa yang harus aku lakukan jika aku merasa rindu untuk berbicara kepada-Mu Ya Allah."
"Malaikatmu akan mengajarimu cara kamu berdoa kepada-Ku." Jawab Allah swt.
"Ya Tuhanku, ak mendengar bahwa dibumi banyak sekali orang jahat, yang bisa mengancam jiwaku. Siapa yang bisa melindungiku Ya Allah?"
"Wahai hamba-ku, malai
katmu akan melindungimu, sekalipun itu dapat mengancam dirinya sendiri."
"Tapi Ya Tuhanku, aku pasti akan merasa sangat sedih, karena tidak bisa melihatmu lagi." bisik sang bayi.
"Janganlah engkau terlalu bersedih. Malaikatmu akan menceritakan kepadamu tentang Aku. Ia akan mengajarimu cara agar kamu bisa kembali kepada-Ku, meski sesungguhnya Aku akan selalu disisimu."
Saat itu, Surga begitu tenang, sehingga suara dari Bumi terdengar. Sang bayi kemudian bertanya secara perlahan, "Tuhanku, jika aku harus pergi saat ini, dapatkah Engkau memberitahu kepada ku nama malaikat yang baik hati itu ?"
Tuhan menjawab, "Engkau akan memanggil malaikatmu dengan nama Ibu..." Ingatlah selalu kasih sayang Ibu, berdoalah untuknya, dan cintailah ia sepanjang masa.
Mahasuci Allah swt yang telah menciptakan seorang Ibu untuk anak setiap anak yg dilahirkan ke dunia ini.
Kasih sayangnya takkan pernah bisa diukur. Pengorbanannya takkan pernah bisa terbalas. Seorang Ibu berbuat untuk anaknya, tanpa Pamrih apa pun. Ia akan sangat bahagia bila melihat anaknya bahagia, namun bila anaknya bersedih sang Ibu pun akan bersedih, bahkan kesdihannya yang dirasakannya akan jauh melebihi dari kesedihan anaknya.
Pantaslah, Rasullulah saw lebih menegaskan bakti seorang anak terhadap Ibunya dari pada Bapaknya. Ibu laksana malaikat yang sengaja disiapkan oleh Allah swt di dunia untuk menjadi jalan lahirnya anak.
Ibu laksana wakil Tuhan yang sengaja Allah persiapkan untuk menyentuh kasih sayang-Nya kepada seorang anak. Ibu adalah malaikat yang mewarisi kasih sayang Tuhan. Keabadian cinta seorang Ibu takkan pernah tergerus oleh apapun. Bahkan, maut takkan pernah mampu memustuskan kasih sayang itu. Karenanya, jadikanlah bakti dan ketaatan kepada Ibu sebagai jalan keselamatan hidup kita. Mumpung Ibu kita masih ada, mari kita memohon maaf kepadanya atas segala kesalahan kita, tidak perlu menunggu Idul Fitri disaat ada kesempatan selalulah meminta maaf.
Ibu... Ibu... Ibu Semoga engkau dimuliakan kepada Allah yang Maha Mulia.
I Love You Mam..
2 komentar:
pertamax gan (y)
makasih gan...
:)
Post a Comment