Berapa Harga Surga Itu...? (Part 1)

Semua orang pasti ingin masuk surga Allah swt, tapi tahukah gimana caranya mendapatkan tempat di surga Allah swt. Dan, berapa harga surga itu. Nah, jika Sobat My Expression mau diberi tahu secara tegas tentang harga surge yang sesungguhnya, maka jawabannya tak lebih dan tak kurang ialah beriman sekaligus beramal shalih. Sungguh, hanya dua syarat itu.

“Bukanlah menghadapkan wajahmu ke araha timur dan barat itu suatu kebajikan. Akan tetapi, sesungguhnya kebajikan itu ialah beriman kepada Allah, Hari Kemudian, malaikat – malaikat, kitab – kitab, dan nabi – nabi, memberikan harta yang dicintinya kepada kerabatnya, anak – anak yatim, orang – orang miskin, musafir (yang memerlukan pertolongan), dan orang – orang yang meminta – minta, (memerdekakan) hamba sahaya, mendirikan shalat, menunaikan zakat, serta orang – orang yang menepari janjinya apabila ia berjanji, orang – orang sabar dalam kesempitan, penderitaan, dan dalam peperangan, meraka itulah orang – orang yang benar (imannya), dan mereka itulah orang – orang yang bertakwa.” (QS. al-Baqarah [2] : 177).

Wow, jangan terperangah..! Tak mudah memang, nahkan sangat tak mudah. Tetapi, ingatlah segera bahwa sayarat – syarat beriman dan beramal sahalih tersebut juga sama sekali bukannya mustahil.

Tentunya gue sama sekali tak bermaksud menaifkan poin – poin yang belum termaktub di sini, seperti kewajiban berpuasa di bulan Ramadhan, berhaji bagi yang mampu, berbakti kepada orang tua, dan lain – lain. Mungkin disini gue hanya memberikan “Contoh Syarat” yang harus dipahami, dimiliki, dan diamalkan oleh siapapun yang mendambkan dirinya mampu membeli Surga-Nya.. (Sebenernya gue juga pengen membeli Surga Allah swt.. :D )

Adapun penjelasan selengkapnya mengenai poin – poin yang termaktub dalam surat al-Baqarah ayat 177 adalah sebagai berikut :

Pertama, beriman kepada Allah, Hari kemudian, malaikat – malaikat, kitab – kitab, dan nabi – nabi. Hal itu merupakan fondasi iman, rukun iman, yang menjadi syarat batiniah mutlk bagi siapa pun yang ingin memperoleh status beriman (mukmin secara harfiah). Maka, bagi orang yang masih belum percaya bahwa kelak akan ada alam kubur, berarti ia belm memenuhi sebagai syarat orang beriman.

Kedua, memberikan hartayang dicintai kepada kerabat, anak – anak yatim, orang – orang miskin, musafir (yang memberikan pertolongan), dan orang – orang yang meminta – minta. Sudahkah Sobat My Expression memiliki kepedulian dan perihatin terhadap orang lain yang membutuhkan bantuan pikiran atau harta ?. Berapa banyak sumbangan yang Sobat My Expression telah diberikan untuk pembangunan Masjid atau pembangunan Pesantren, dan untuk biaya hidup anak – anak yatim, serta menyekolahkan anak – anak miskin ?. Adakah 1% dari harta Sobat My Expression atau 2,5% - nya ? Atau jangan – jangan anda merasa cukup memasukan satu lembar uang seribu rupiah ke dalam masjid setiap Jumat atau bahkan setiap ada Shalat Id ?

Namun selintas gue berpikir, bila dari Sobat My Expression (maaf) ada yang tak dermawan alias kikir dan tak peduli dengan kesulitan orang lain berprinsip massa bodoh, Insya Allah kalian berada dalam posisi yang tak layak dalam criteria syarat tersebut.. (Semoga dari sekian banyak Sobat My Expression tidak ada yang pelit, kikir, atau tak dermawan.. Amin.. )

Bersambung...
(Tunggu kelanjutan dari artikel ini.. Dan jangan lupa selalu kunjungi My Expression)