Pada tahun 2008, warga di salah satu desa di Mojowarno, Jombang, Jawa Timur, digemparkan oleh fenomena jenazah yang masih utuh setelah lebih dari 20 tahun dimakamkan. Saat itu, seorang warga sedang membersihkan saluran irigasi sawah. Ia dikejutkan oleh longsorang tanah dari arah makam. Setelah didekati, tampak sesosok jenazah yang masih utuh dengan kain kafannya. Subhanallah... Konon, jenazah ini semasa hidupya dikenal sebagai sosok hafal Al-Qur'an.
Lain halnya dengan jenazah yang di jumpai di Jombang tersebut, di Italia juga terdapat eristiwa serupa. Konon, ada jenazah orang suci yang sudah dimakamkan selama ratusan tahun dan masih utuh. Sewaktu hidupnya jenazah itu dikenal sebagai Santa Zita.
Menurut para ilmuwan, ada dua kemungkinan jenazah bisa awet.
Pertama, sengaja jenazah itu memang diawetkan.
Kedua, faktor lingkungan. Faktor tersebut ini dibilang sering tidak masuk akal. Merak menduga bahwa faktor mikro turut berperan dalam pengawetan tersebut. Sebagai contoh, tanah yang mengandung kapur, kering, dan dingin memberi peluang bagi tubuh manusia tetap awet. Namun, ketika mereka ditanyai lebih jauh mengenai alasan terjadinya hal itu, mereka tidak mampu memberikan jawaban secara pasti.
0 komentar:
Post a Comment